Bumbu

Sabtu, 21 April 2012


Termahsyur di seluruh dunia sebagai "Pulau Rempah-rempah", kepulauan Malukumenyumbangkan tanaman rempah aslinya bagi seni kuliner dunia. Rempah atau bumbu seperti palacengkehlaos adalah tanaman asli Indonesia; sementara lada hitamkunyit,serehbawang merahkayu maniskemiriketumbar, dan asam jawa diperkenalkan dariIndia sebagaimana jahedaun bawang, dan bawang putih yang diperkenalkan dari China. Tanaman bumbu dari benua Asia itu telah dikembangkan sejak zaman dahulu kala, dan telah menjadi bagian integral seni kuliner Indonesia.
Pada masa kuna, Kerajaan Sunda dan kemudian Kesultanan Banten terkenal di seluruh dunia sebagai penghasil utama lada hitam dengan kualitas terbaik. Kemaharajaan bahari seperti Sriwijaya dan Majapahit juga berkembang dan makmur berkat perdagangan rempah-rempah antara pulau rempah Maluku di Nusantara dengan India dan China. Kemudian VOCjuga meraih keuntungan besar dari perdagangan rempah dunia. Kegemaran orang Indonesia akan makanan pedas semakin diperkaya dengan diperkenalkannya cabai dari benua Amerika oleh pedagang Spanyol sejak abad ke-16. Sejak saat itu sambal menjadi bagian penting dalam masakan Indonesia.
Campuran rempah sebagai bumbu dasar masakan Indonesia, diantaranya kombinasi kayu manis,[rujukan?] bunga lawang,[rujukan?] bijiketumbarjintan putih,[rujukan?] lada hitamkapulaga[rujukan?] dan cabai merah,[rujukan?] dengan komposisi rempah sesuai variasi regional

0 komentar: